Museum Nasional Indonesia atau disebut juga Museum Gajah bisa ditemukan di kawasan Jakarta Pusat atau tepatnya di Jl. Merdeka Barat. Tak hanya menjadi yang pertama, museum ini juga menjadi museum yang terbesar di Asia Tenggara.
Sejarah Museum Nasional Indonesia
Didirikan pada 24 April 1778 awalnya museum ini berada di Jalan Kalibesar sebagai gedung untuk menyimpan koleksi buku dan benda budaya. Selanjutnya pindah di Jalan Merdeka Barat pada tahun 1862 karena jumlah koleksinya yang semakin banyak. Lalu dibuka untuk umum pada tahun 1868 dan memperoleh hadiah patung gajah berbahan perunggu dari Raja Thailand pada tahun 1871.
Bangunan Museum Nasional Indonesia
Bangunan museum ini dibuat dengan gaya klasikisme karena pengaruh Eropa pada abad ke-18. Pada tahun 1996 ditambahkan sayap baru di sebelah utara gedung lama yang dipakai untuk gedung arca.
Koleksi Museum Nasional Indonesia
Dalam museum ini terdapat koleksi sekitar 140.000 item yang terdiri dari arca-arca kuno, barang kerajinan, dan benda-benda kuno lainnya. Tetapi hanya sekitar sepertiganya saja yang bisa disaksikan oleh pengunjung museum. Sumber koleksi di museum ini berasal dari hibah kolektor mulai masa Hindia Belanda, penggalian arkeologis, dan pembelian. Museum ini juga memiliki koleksi patung Bhirawa dengan tinggi 414 cm.
Aktivitas di Museum Nasional Indonesia
Museum Nasional Indonesia menyelenggarakan aktivitas yang bisa meningkatkan minat pengunjung terhadap museum, sejarah dan artefak. Sehingga pada akhir pekan diselenggarakan kegiatan membatik, pentas dongeng dan belajar tari tradisional.
*Informasi harga tiket dan jam buka dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu
Foto: kemdikbud.go.id