Dikenal sebagai air terjun tertinggi di Bandung Barat, Curug Cimahi berada di sebuah lahan seluas 25 hektar dengan ketinggian lokasi mencapai 1,050 mdpl. Dengan suhu mencapai 18 – 22 derajat celcius, tempat wisata ini bisa dijangkau dengan menyusuri jalan setapak dengan pemandangan alam yang sangat indah. Sebelumnya, tempat wisata yang dibuka di tahun 1992 ini sempat ditutup dengan alasan revitalisasi serta renovasi pada tahun 2010 hingga 2014.
Tempat wisata Curug Cimahi ini berada di Jalan Kolonel Masturi, Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Menurut mitos yang beredar di masyarakat, air terjun Cimahi ini ditemukan oleh tiga warga yang bernama Engkos, Dani dan Jajang pada 31 tahun yang lalu. Banyak anggapan bermunculan jika pasangan kekasih datang ke sini, maka hubungan mereka tidak akan langgeng, namun hal ini tidak bagi pasangan suami istri.
Aktivitas di Curug Cimahi
Saat berwisata di Curug Cimahi, pengunjung dapat menikmati warna-warni lampu yang dipancarkan ke air terjun saat sore hari menuju malam, oleh karena itu Curug Cimahi juga dikenal dengan “The Rainbow Waterfall” alias Curug Pelangi.
Selain itu, pengunjung juga bisa melihat habitat hidup satwa liar seperti monyet disekitar Curug Cimahi. Jangan lupa mengabadikan momen dengan berfoto di beberapa spot foto yang menarik di sekitar Curug Cimahi.
Rute menuju Curug Cimahi
Untuk sampai di tempat Curug Cimahi ini, perjalanan bisa dilakukan dengan menggunakan angkutan umum ataupun pribadi. Jika menggunakan angkutan umum, perjalanan bisa dimulai dari pusat kota Bandung dengan mengambil moda kendaraan dengan rute St. Hall – Lembang dan turun di stasiun Bandung. Perjalanan dilanjutkan dengan naik angkot jurusan Lembang – Cisarua dan mintalah untuk turun tepat di depan pintu gerbang wisata.
*Informasi harga tiket dan jam buka dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu
Foto: Ibadah Mimpi