Saat kita pergi ke suatu kota, tentu kita ingin membawa pulang oleh-oleh khas kota tersebut sebagai bukti bahwa kita benar-benar pergi ke sana dan agar kerabat di rumah bisa turut bahagia meskipun tidak ikut pergi. Surabaya adalah kota besar dengan berbagai macam oleh-oleh khasnya. Inilah 7 oleh-oleh khas Surabaya yang bisa menjadi pilihan Anda untuk dibawa pulang.
1. Kue Lapis Surabaya Spikoe Resep Kuno
Kue lapis Surabaya adalah kue bolu dua warna dengan lapisan selai di antara keduanya. Kue lapis Surabaya yang paling terkenal adalah Spikoe Resep Kuno. Kuenya dibuat berdasarkan resep kue Belanda zaman dulu. Kuenya bertekstur lembut dengan rasa manis. Kue lapis Surabaya merek Spikoe Resep Kuno bisa Anda dapatkan di Jalan Rungkut Madya No 41.
2. Kerupuk Ikan Kenjeran
Surabaya adalah kota pelabuhan yang kaya akan hasil laut. Salah satu pantai di Surabaya yang kaya akan hasil lautnya adalah Pantai Kenjeran. Masyarakat Pantai Kenjeran yang kreatif mengolah hasil laut tangkapannya menjadi berbagai macam kerupuk. Jika Anda pergi ke Jalan Sukolilo, Anda bisa menemukan berbagai macam jajanan kerupuk dengan berbagai macam warna dan rasa tergantung bahan utamanya. Contoh kerupuk dari cumi berwarna hitam dan kerupuk dari rumput laut berwarna hijau. Kerupuk yang dijual biasanya dikemas dalam hitungan gram.
3. Siropen Telasih
Siropen Telasih adalah sirop pertama yang ada di Indonesia dan dibangun pada tahun 20an. Siropen Telasih pertama kali didirikan dan dikelola oleh orang Belanda. Saat itu hanya kalangan bangsawan dan kelas menengah ke atas yang bisa menikmati sirop ini. Sekarang Siropen Telasih terjangkau untuk semua kalangan. Dari dulu sampai sekarang Siropen Telasih tidak pernah menggunakan pemanis buatan. Itulah yang membuat banyak orang menyukai sirop ini. Siropen memiliki beranekamacam rasa seperti leci, jeruk keprok, hazelnut, peppermint, vanili, mawar, frambosen, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Inilah 8 Tempat Nongkrong Murah di Surabaya
4. Abon Sapi Padmosusastro
Abon sapi yang diproduksi di Jalan Padmosusastro terkenal akan rasanya yang enak. Abon sapi yang dijual di sana terdiri dari dua varian rasa yaitu manis dan pedas. Abon sapi Padmosusastro sangat cocok dimakan bersama nasi hangat. Dijamin selera makan Anda akan bertambah meskipun hanya makan dengan lauk abon sapi Padmosusastro saja.
5. Jenang dan Sirop Mangrove
Siapa sangka Pohon Mangrove atau pohon bakau yang melindungi pantai dari abrasi air laut bisa menghasilkan penganan yang lezat seperti jenang dan sirop. Jenang Mangrove berwarna cokelat dan rasanya manis seperti rasa jenang lain. Yang unik dari jenang Mangrove adalah pembungkusnya yang terbuat dari pelepah pisang kering. Sirop Mangrove rasanya asam dengan sedikit rasa manis. Sirop ini dipercaya kaya akan vitamin A dan C, yodium dan juga zat-zat anti oksidan. Sirop ini paling nikmat ketika disajikan dingin bersama es batu. Anda bisa mendapatkan jenang dan sirop Mangrove ini di daerah pembudidaya Mangrove Jalan Soneratia 2, Rungkut.
6. Bandeng Asap
Surabaya adalah kota yang berada di pinggir pantai maka dari itu banyak makanan khasnya merupakan hasil olahan ikan. Salah satu yang terkenal adalah bandeng asap. Ikan diasapi agar bisa bertahan lama namun tetap terjaga cita rasanya. Bandeng asap banyak tersedia di toko oleh-oleh atau supermarket dengan cara digantung-gantung.
7. Kaos Cak Cuk
Oleh-oleh khas bukan harus makanan melulu. Kaos pun bisa menjadi oleh-oleh khas kota contohnya saja kaos Dagadu Jogja, kaos Joger Bali, dan kaos Dadung Bandung. Surabaya pun tidak kalah memproduksi kaos khas kota yaitu kaos Cak Cuk. Kaos Cak Cuk menampilkan tulisan dan gambar kreatif yang biasanya bertemakan kepahlawanan karena Surabaya juga dikenal sebagai Kota Pahlawan. Gerai utama Kaos Cak Cuk berada di Jalan Dharmawangsa no. 35, Surabaya. Di sana selain kaos sebagai bagian dari 7 oleh-oleh khas Surabaya, terdapat juga pernak-pernik kreatif lain.